Tuesday, November 18, 2008
Senyumlah, Kerna Dunia Akan Menyintaimu
Anda pasti pernah mendengar kisah tentang betapa sakitnya penderitaan seorang ibu saat dia melahirkan seorang anak. Segala usaha dan kudrat dikumpul, termasuk nyawanya yang dipersiapkan demi lahirnya permata hatinya itu. Namun, segala penderitaan yang ditanggung selama sembilan bulan itu, lantas terus HILANG!! LENYAP!! tatkala melihat bayinya lahir dengan selamat ke dunia ini. Segala keletihan dan keperitan dalam membesarkan pun terbayar ketika melihat permata hatinya tersenyum. Ya, hanya dengan senyuman, seluruh tubuh; physically & emotionally yang letih terasa seperti mendapat suntikan vitamin yang memulihkan dan menguatkan diri. Fenomena alam ini akan terus
berlaku sepanjang peradaban manusia di muka bumi ini.
Bagi yang seseorang yang belum pernah merasakan mempunyai bayi, barangkali pernah jatuh cinta kepada seorang pujaan hati. Cuba anda ingat dengan teliti, apa yang menarik dari calon pasangan kekasih anda itu. Adakah matanya? bibirnya? hidungnya? kakinya? kulitnya? atau pun pancainderanya yang lain. Namun, surveii juga membuktikan bahawa salah satu yang selalu menarik perhatian adalah : senyumannya!
Ya, anda tertarik pada calon pasangan anda kerna senyumannya.
Seperti kata bahasa pujangga, "seperti madu yang tidak akan pernah habis manisnya".
Nikmat sekali! Itulah senyuman.
Sebaliknya, jika anda bertemu dengan orang yang baru saja hendak disapa tapi sudah memalingkan muka dengan wajah yang masam mencuka. Pastinya anda rasa jengkel, marah, terhina dan berkecamuk, bukan??hmm hmm hmm...
Orang jenis itu (tanpa senyuman) pastinya tidak akan mampu mengumpul pelbagai jenis sahabat yang pada suatu ketika nanti mungkin akan menjadi partner bisneznya (mana laa kita tau kann).
Jadi, sila senyum sekarang!!
Semoga senyum itu bertahan terus selama matahari masih di sana!
Dulu, aku sorang yang agak susah nak senyum juga yaa...
Mungkin kerna pengalaman, nasihat dari famili aku, maka itulah aku skang...
Nak kata aku murah ngan senyuman tidak la jugak...tapi aku cuba laa untuk senyum..
Kerna senyuman yang x seberapa itu, maybe dapat membahagiakan orang lain yang melihat...
hmm hmm hmm...
Aku masih ingat, ketika aku mula2 sakit dulu2...tyme warded for 2 weeks tuhh...aku punya laa banyak songeh...
x nak ini..x nak itu...
Aku tengok mak aku, juz senyum jer tengok karenah aku...
Aku tengok kakak2 aku, juz senyum jer tengok karenah aku...
Argghh...sumer orang senyum laaa ketika itu...
Senyuman yang terukir di bibir mereka sangat2 membahagiakan aku tatkala itu..
Senyuman yang terukir di bibir mereka sangat2 mengubati aku...
Senyuman yang terukir di bibir mereka sangat2 mendamaikan jiwaku...
Terima kasih mak, ayah, kak ros, kak ida, pudin and chiques...(plus, ipar2 ku)
Kerna anda semua adalah keluarga saya, dan kerna dari anda semua saya peroleh kekuatan ini...
Yaaa...
Mungkin dari situ aku belajar, tentang senyuman...
~~Senyuman ikhlas yang terukir di bibir, mampu mengubati penderitaan yang dialami~~
Maka,
SENYUMLAH...
DENGAN IKHLAS...
SENYUM DAN BERSABARLAH KERNA HARI MENDATANG, MASIH BANYAK CABARANNYA...
SENYUMLAH DENGAN SEIKHLAS HATI KERNA DUNIA AKAN MENYINTAIMU....
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment